Menurut B. J. Habibie, generasi muda perlu untuk terus belajar dan konsisten terhadap pengembangan karya-karya teknologi anak bangsa. Riset, teknologi, dan inovasi memiliki peran yang signifikan dalam kemajuan bangsa. B.J. Habibie mengharapkan kontribusi inovasi dapat menempati 70 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia, sehingga ekonomi Indonesia dapat berbasis inovasi dan Indonesia menjadi negara kuat, mandiri, dan maju berbasis IPTEK. Dengan tujuan tersebut, Indonesia perlu belajar dari negara industri maju di dunia.

Dalam waktu yang relatif singkat sebagai Presiden RI, B.J. Habibie telah memelihara pandangan modern beliau dalam demokrasi dan mengimplementasikannya dalam setiap proses pembuatan keputusan. Peran penting Habibie dalam percepatan proses demokrasi di Indonesia dikenal baik oleh masyarakat nasional ataupun internasional.

Pembuka:
- Dr.-Ing. Ilham Akbar Habibie, M.B.A
(Ketua Dewan Pembina The Habibie Center)

Narasumber:
- Dr. Satria Zulkarnaen Bisri
(Peneliti, RIKEN Center for Emergent Matter Science (CEMS), Jepang/ Ikatan Ilmuan Indonesia Internasional (I4))?

- Dr. Salut Muhidin
(Dosen, Macquarie University, Sydney - Australia/ Ikatan Ilmuan Indonesia Internasional (I4) )

- Umar Juoro, M.A., M.A.P.E.
(Ketua Institut untuk Demokrasi dan Ekonomi, The Habibie Center)

- Prof. Dr.-Eng. Eniya Listiani Dewi
(Ketua Institut untuk Demokrasi melalui Sains dan Teknologi, The Habibie Center)

Moderator:
- Ir. Hadi Kuntjara, Ph.D.
(Sekretaris Dewan Pengurus, The Habibie Center)

Selasa, 25 june 2021 pukul 14.00 - 16.00 WIB

Youtube: The Habibie Center

Rekaman webinar dapat dilihat di: https://www.youtube.com/watch?v=xtzTwq2nxvM&ab_channel=TheHabibieCenter

Presentasi para pembicara dapat diunduh di: https://drive.google.com/drive/u/0/folders/1QPquTbX2k648f_3cANlZoLRoyMXswXkL

Share